Mau Bisnis Waralaba Modal Kecil Makanan??? Simak ini

Saat ini ada banyak sekali penawaran dari para penyelenggara bisnis waralaba atau pewaralaba yang menawarkan berbagai macam media usaha mulai dari bisnis berbasis kuliner, salon kecantikan, jasa bimbingan belajar dan masih banyak lagi. Namun akhir-akhir ini yang geliatnya cukup nampak dari tingkatan kota kecil maupun kota besar adalah ragam bisnis waralaba modal kecil. Waralaba dengan modal kecil semakin marak lantaran banyak sekali jenis usaha yang bisa dikemas dalam program waralaba, dan tak harus selalu mengeluarkan modal yang besar.

Contoh paling nyata adalah pada bisnis kuliner waralaba. Dimana bisnis waralaba modal kecil dalam media gerobak waralaba saat ini memang cukup booming di masyarakat kita. Konsumen atau pembeli dimanjakan dengan berbagai menu jajanan berupa makanan atau minuman dengan tampilan beda, dan para pelaku usaha juga diuntungkan dengan adanya bisnis murah meriah ini.

Bila Anda cukup tertarik dengan media usaha semacam waralaba jenis kuliner, maka Anda tak harus cepat-cepat tergiur lantaran banyaknya janji manis berupa balik modal cepat, omset tinggi, banyak diminati dan lain sebagainya. Karena ada beberapa point yang jangan sampai luput dari perhatian kita saat akan memiliki bisnis waralaba, khususnya waralaba dengan modal kecil.

Pahami selera masyarakat
Kita tentunya tak lantas menanyai orang satu-satu mengenai selera mereka masing-masing bukan?. Cara mengukur selera atau jenis makanan yang cukup diminati di suatu kota sebenarnya cukup mudah, yakni bisa kita lihat pada boot-boot makanan yang ada di depan ruko maupun di areal pusat perbelanjaan yang sekiranya berjalan dengan baik atau cukup lama namun memiliki konsumen yang pasti.

Misal Anda hendak memilih waralaba burger, maka pastikan bahwa burger bisa diterima oleh masyarakat di sekitar, utamanya adalah tempat yang akan dipilih untuk boot atau gerobaknya nanti. Untuk ukuran kota kecil misalnya, biasanya burger tak cukup laris, maka Anda bisa pertimbangkan jenis waralaba makanan yang lain seperti keripik, tahu gejrot, waralab teh dan beberapa makanan yang cukup familiar.

Pertimbangan antara makanan & minuman
Menurut saya waralaba paling instan dan banyak pembelinya adalah waralaba jenis minuman seperti teh dan kopi. Namun semua tentu mengkondisikan pada selera pasar di daerah. Waralab minuman memang tergolong murah, yakni di kisaran 8 jutaan ke bawah, namun waralaba makanan unik juga banyak sekali pilihan. Mana yang paling praktis tentu Anda bisa memutuskannya sendiri.

Tempat sangat penting
Meski banyak waralaba yang banyak sekali konsumennya akan tetapi soal tempat juga harus mampu menyesuaikan, contoh, meski waralaba teh sangat bagus di areal pusat pertokoan namun belum tentu bagus bila dibuka di depan minimarket pinggiran kota. Sebenarnya untuk prospek bagus apakah minuman atau makanan, tempat adalah menjadi kunci penting karena tempat seperti kantin, ruko, mall, tentu memiliki jenis konsumen yang cukup beragam.